Tuesday, October 30, 2007

Getar dan Getir Malam

bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, 19 Syawal 1428 H ini Afoe mampu bersua dengan antum semua lewat blog ini, pujian hanya pada Alloh SWT yang telah memberikan kemampuan itu.

Ikhwah fillah

Semalaman Afoe memikirkan keadaan umat. Ada rasa khawatir, jika benar-benar Alloh SWT mengambil izzah Islam dari ummatNya.Berkaca dari keadaan para pemuda-pemudi Islam yang semakin jauh dari nilai-nilai Islam menegakkan bulu kuduk kepedulian.
Mungkin jika ingin selamatkan diri sendiri maka menjadi pertapa di hutan/gubung selesai. Tapi ternyata Alloh SWT memerintahkan kepada orang-orang yang beriman agar menyampaikan/menyerukan kebaikan kepada dunia walau hanya satu ayat.

Subkhanallah sebuah perintah yang melengkapi fitrah manusia beriman.Orang yang beriman pastilah di hatinya terketuk untuk mengajak orang lain beribadah pada Alloh SWT, Sang Rabb yang pantas disembah.

Ikhwah Fillah...

Malam itu berkumpul dengan para ikhwah lain membicarakan kondisi ummat.
Kekuatan sekuler dan musyrikin yang semakin dahsyat membayangi peradaban Islam seakan meraksasa hendak menelan mentah-mentah ummat Islam.
Ummat dibuat terlelap dalam propaganda mereka, mulai dari yang halus penuh nikmat hingga yang kasar penuh darah bahkan tak sedikit nyawa menjadi hilang dari raga.

Ketika Sang Ustad menyampaikan pada para ikhwah agar senantiasa memperhatikan tarbiyah keluarga, ia mengutarakan kalimat : " Sekarang kita mencoba melebarkan sayap dakwah kita, memberikan tarbiyah pada anak-anak rival kita, Jangan sampai anak-anak kita ditarbiyah oleh rival kita".
Sebuah kalimat yang menggelitik pada ikhwah.Selama ini mereka kerja keras membina pemuda-pemuda Islam. Apakah mereka juga membina anak-anak mereka sendiri...
Rasanya aneh, jika ada seorang Abi memutabaah binaannya. Sedangkan dirinya tidak memutabaah anaknya.
Ya Alloh...semoga semua keluarga ikhwah dilindungi Alloh SWT dari makar-makar kaum musyrikin dan sekuler. Amin

Mendengarkan tausiyah itu, hati ini menjadi membara.Seakan ingin berbuat banyak meski keterbatasan ada.Terbayang wajah² para binaan muda. Sedang apakah mereka? Semoga senantiasa berdzikir kepada alloh SWT. Amin

Terbayang pula kondisi keluarga besarku.....semoga alloh SWT senantiasa membimbing hidup kami.
Bayang-bayang itu hingga pagi hari tak kunjung sirna.

Ikhwah fillah....

Beberapa nama teman-teman SMA dulu tiba-tiba berlalu-lalang di otak. Seakan mereka menjadi bunga-bunga indah yang akan memberikan kesejukan ummat.Terlihat mereka sedang bekerja keras menata hidup menuju kesejahteraan keluarga. Terlihat mereka sedang sungguh-sungguh membangun pilar-pilar kebangkitan ummat.Mereka mengisi setiap detiknya dengan karya dan ilmu.
Segera Afoe hubungi mereka, Alhamdulillah usai lebaran kemarin nomor kontak telah diperbarui.Kabar dan semangat terpancar jelas dari jawaban mereka.
Ada harapan besar, merekalah salah satu komponen pemuda Islam yang diharapkan.Insya Alloh.