Selamat jalan Sahabatku>Aceh

bismillahirrahmanirrahim

Akhirnya dia meninggalkan pulau Jawa ini.
Banyak hal suka dan duka dilalui birru bersamanya.

Pukul 21.00 birru sepakat kumpul di rumah Akh Ghozal.
Malam ini kita akan melepas salah satu personel birru menuju Banda Aceh.
Sahabat itu adalah father founding of Birru.
sejak awal hingga kini, beliau adalah ciri bahkan bisa dibilang maskot birru.
Penampilan di Pemalang kemarin menjawabnya.
Beberapa penggemar birru menanyakan kemana dan dimana sahabat itu berada?
Kenapa ngga hadir dalam penampilan ini?
Birru hanya menjawab datar, beliau sedang ada halangan :)

Kembali ke perpisahan dengannya.
afoe merangkul, memeluk tubuhnya yang tambun namun kekar.
Begitu pula kawan², rasanya ngga rela harus berpisah sekarang.
Perannya yang sangat dominan terhadap birru membuat berat melepaskannya.
Tapi alloh menghendaki lain.
Ia harus mengemban amanah di Aceh.
Tugas yang pertama ia emban sesaat sebelum akhirnya aktif di Birru.

Wajahnya yang babyface menjadikan nya khas banget.
Ah usianya yang masuk dalam kategori sangat dewasa membuat ia berani mengambil keputusan untuk menerima amanah bekerja di Aceh sana.
Keluarga dan istri tercinta ia tinggalkan selama 1 tahun.

Hanya sepatu yang menjadi hiburan dari birru untuknya.
Semoga aja ukurannya pas.
Kemarin beli sepatu dengan perkiraan ukuran kakinya 39.
Ternyata pas banget, meski belum dicoba.

Selamat jalan sahabat.
Istiqomahlah disana.
Kami akan selalu merindukanmu.

teriring doa untukmu, Imam Santoso,S.H.