Monday, March 12, 2007

Istiqomah namun kritis

bismillahirrahmanirrahim

Alhamddulilah washolatu ala rasulillah wa ala alaihi ajma'in.
ama ba'du.

Semoga keberkahan senantiasa menyertai antum semua.
Salam untuk antum yang masih sekolah, kuliah di taman² dzikrullah.
Teriring do'a, semoga istiqomah dalam dakwah.
Begitu pula dengan ikhwah yang telah bekerja.

Gejala pengurangan bahkan hilangnya jiddiyah berdakwah ada ikhwah² muda mulai nampak.
Dari yang tidak puas dengan keputusan jamaah, sampai yang tidak puas dengan pelayanan jamaah.

Ikhwah fillah rakhimakumullah.

Keputusan Jamaah

Jamaah adalah sebuah wasail (sarana) dalam rangka quantum dakwah. Kebutuhan akan jamaah dalam dakwah adalah hal yang penting.
Berjamaah berarti kita pun telah dan sedang berdakwah.
Jamaah yang terdiri dari beragam ikhwah, mencoba memadukan dengan mengutamakan setiap aktifitasnya adalah berpijak pada aturan alloh dan rasulullahNya.

Setiap akh (insya alloh) kita di dalamnya menjadi bagian yang menguatkan jamaah itu sendiri.
Setiap akh adalah perangkat yang turut dalam menentukan setiap keputusan jamaah.
Pola dzikir hati dan pikir setiap akh menjadi atmosfer bagi jamaah dalam setiap sepak terjangnya.

Akhi wa ukhti fillah.

Ketika kita mendapati keputusan jamaah yang tidak sejalan dengan pola pikir kita, maka sebagai akh yang baik adalah melakukan tabayun segera.
dalam proses tabatun pastikan, bahwa orang yang kita datangi adalah orang² yang mengerti masalah/posisi keputusan jamaah yang antum maksud.
Salah satunya adalah melakukan tabayun kepada murobi kita atau juga langsung silaturahim dengan pengelola jamaah.

Hasil dari tabayun mari kita cerna dengan kepala dingin, hati tenang dan jiwa yang luas.
Kita yang kecil (pengetahuan, ilmu, wawasan, pergaulan, dll) berusahalah untum menjadi dewasa.
Dewasa berpikir, dewasa dalam menerima keputusan jamaah yang sepintas terlihat tak mengenakan diri.

Jamaah, insya alloh senantiasa berpegang pada tali alloh.
Alhamdulillah, di sekitar (jamaah-kita) banyak terdapat ikhwah² yang rajin menuntut ilmu.

Alhamdulillah, di sekitar kita banyak ikhwah² yang tetap istiqomah menjaga amaliyah yaumiyah yang sebagian dari kita sudah mulai bolong².

Alhamdulillah di sekitar kita masih banyak para ikhwah yang menjaga diri dari kilauan dunia.

Sehingga insya alloh , jamaah ini tetap terjaga asholahnya sebagai jamaah yang menyeru setip akh untuk menjadi muttaqin.
Hatta hingga saat ini porsi siyasi masih menjadi wajah kita.

Pelayanan Jamaah

Rindu rasanya bertemu dengan antum semua.
Rindu sekali ingin mengulang masa tarbiyah SMA.
Dimana kawan² yang "imut" itu telah tercelup dalam sibghotullah.
Sehingga seperti mendapati generasi asing di tengah kemodern-an.
Berjumpa dengan ikhwah kecil yang memberikan senyuman tulus pada setiap perjumpaan.
Ikhwah keci yang saling menjenguk dikala sakit dan susah.
Ikhwah kecil yang berteriak lantang kepada penguasa² dzolim meski tak bisa lebih keras dari ukuran badannya.
Mendapati pula ukhuwah yang diperankan oleh manusia² kecil yang bernama siswa/i SMA.

Saat itu, tak ada rasa terbebani.
Yang ada ni'mat tarbiyah Islamiyah.
Menyerap ilmu dan pengetahuan tentang dinn yang selama ini gersang.
Menyerap ilmu dari murobi² yang tak kalah muda dari pesertanya.
Tak ada peran lain, selain sebagai mutarabi dan sebagai warga sekolah.

Saat ini, usia telah bertambah, sedangkan kesempatan berkarya dan menyerap ilmu telah berkurang.

Peran pun telah berubah.
Menyerap dan menebar serta berkarya menjadi sebuah pilihan terbaik.
Hasilnya : kekuatan untuk bertawazun sering goyah.
Rasanya sulit sekali menebarkan pengetahuan dan ilmu kepada mutarabi-mutarobi bahkan dalam usia mereka yang masih SMA.

Rasanya sulit sekali bertawazun dalam menyerap ilmu dan pengetahuan dari murobi.
Dan terakhir sulit sekali berkarya dalam gemilang prestasi.

Ikhwah fillah al izza

Vonis terhadap jamaah yang kurang dalam memberikan pelayanan pun menjadi penilaian kita.

Halaqoh hambar.
Halaqoh sunyi.
Halaqoh ga mutu.
Halaqoh biasa aja.

Saudaraku yang dirahmati alloh SWT.

Sesungguhnya setiap keadaan adalah ujian bagi diri kita.
Ujia untuk meningkatkan muwashowat kita.
Bukankah dengan keadaan diatas kita jadi mengetahui bagaimana halaqoh yang baik/buruk?
Bukankah dengan ujian kita dapat memahami hasilnya?
Bukankah dengan keterpurukan kita dapat bangkit?

Pelayanan jamaah yang tidak memuaskan menurut kita bukan untuk ditinggalkan kemudian pergi....
Tapi jelas, ketika kita melihat ada sebuah celah yang buruk segeralah untuk memperbaiki.
Kita adalah satu ukhuwah yang senantiasa melengkapi kekurangan.
Berikan saran, kritik dan teguran pada pengelola.
Insya Alloh, Setiap akh akan mengakomodasi seruan dari akh lainnya.

Tak usah bosan memberikan perhatian pada jamaah, sebagaimana jamaah tak bosan memberikan tarbiyah dan amanah sebagai tadrib para jundullah.

Berangkat dari asas adil, maka jamaah ini pun dapat memberikan pelayanan yang adil menurut Islam karena para jundinya adalah orang-orang yang mencintai keadilan.


Wallahu alam bi showab.

special to ukhti dan akhi yang berpikir ingin pindah harakah.

salam,
afoe




5 comments:

Anonymous said...

kok, komen sy yang sebelumnya gak ditampilin?
tulisan antum bener-bener bagus, sederhana, dan apa adanya.
Simplex veri sigillum...kesederhanaan menunjukkan kebijaksanaan.

Anonymous said...

ini komen sy sebelumnya:
assalamualaikum
sy suka baca blog antum.
sy tau blog antum dari blognya mas yusuf caesar. di blognya dia bilang: afwan akhi, afwan...bisa gak buat tulisan yang lebih haroki? masak blog isinya jurnal harian melulu: hari ini afoe liqo, hari ini afoe berenang, hari ini kipas angin bunyinya krek..krek..
Hehe..lucu juga komen mas yusuf ini.
Tapi sy suka bacanya. tulisan sederhana namun menggugah, inspiratif, apa adanya, menggambarkan realita dan sopan.
kita perlu hal-hal sederhana seperti ini.

Anonymous said...

btw, hari ini afoe ngapain?
:-)

Anonymous said...

afwan akh afoe...saya mau tanya. antum tahu artinya al haiah at tanzhimiyah gak?
sy dapet tugas urgent. udah nanya kemana-mana, sedikit banget referensinya.
kalau ada, sama maraji nya ya.
dan cakupan bahasannya. syukron.
kalau ada, kirim aja ke wie_dr@yahoo.com.
jazakallah

Anonymous said...

afwan jiddan, kalau bisa kiriman materinya sebelum sabtu ini ya.
urgent betul.
jzk